Panduan Bacaan Dzikir Lengkap Setelah Shalat

Bacaan Dzikir

Panduan Bacaan Dzikir Lengkap Setelah Shalat – Membaca doa dan dzikir setelah melaksanakan sholat memang sangat dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW. Bahkan beberapa ulama berpendapat jika anda berdzikir setelah melaksanakan sholat maka akan mendapatkan berbagai manfaat. Salah satu manfaat yang akan didapat jika berdzikir setelah selesai melaksanakan sholat adalah mendapat ketenangan.

Berikut panduan bacaan dzikir lengkap yang dapat dilakukan ketika selesari dalam melaksanakan sholat:

Membaca Istighfar sebanyak 3 Kali

Anda harus membaca istighfar sebanyak 3 kali, berikut bacaan dan artinya:

أَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِـيْمِ الَّذِيْ لَااِلَهَ اِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّوْمُ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ

Astaghfirullah Hal’adzim, Aladzi Laailaha Illahuwal Khayyul Qoyyuumu Wa Atuubu Ilaiih

Artinya : “Saya mohon ampun kepada Allah yang Maha Besar, tidak ada Tuhan melainkan Dia, yang Maha Hidup yang terus-menerus mengurus makhluk-Nya, dan saya bertobat kepada-Nya.”

Membaca Dzikir kalimat Tauhid

Setelah selesai membaca Istighfar sebanyak 3 kali, maka bacaan dzikir lengkap berikutnya yaitu membaca doa ini:

لَاإِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِيْ وَيُمِيْتُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْئٍ قَدِيْرٌ

Laa Ilaha Illallah Wakhdahu Laa Syarika Lahu, Lahul Mulku Walahul Khamdu Yukhyiiy Wayumiitu Wahuwa ‘Alaa Kulli Syai’innqodiir

Artinya: “Tiada Tuhan yang haq disembah kecuali Allah semata, tiada sekutu baginya. Hanya milikinya segala kerajaan dan hanya milikinya segala puji, baik yang hidup atau mati, Dialah Dzat yang kuasa atas segala sesuatu.”

Membaca Doa Perlindungan dari Siksa Neraka sebanyak 3 Kali

Jika sudah maka dilanjutkan dengan membaca doa untuk meminta perlindungan kepada Allah SWT dari siksa api neraka yang dilakukan sebanyak 3 kali, berikut bacaannya:

اَللَّهُمَّ أَجِرْنِـى مِنَ النَّارِ

Allahumma Ajirni Minan-Naar

Artinya: “Ya Allah, lindungilah kami dari api neraka.”

Membaca Doa Keselamatan

Bacaan dzikir lengkap selanjutnya yang harus anda lakukan adalah membaca doa keselamatan berikut ini:

للَّهُمَّ أَنْتَ السَّلاَمُ، وَمِنْكَ السَّلَامُ، وَإِلَيْكَ يَعُوْدُ السَّلَامُ فَحَيِّنَارَبَّنَا بِالسَّلَامِ وَاَدْخِلْنَا الْـجَنَّةَ دَارَ السَّلَامِ تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ يَا ذَاالْـجَلَالِ وَاْلإِكْرَام

Allahumma Angtassalam, Wamingkassalam, Wa Ilayka Ya’uudussalam Fakhayyina Rabbanaa Bissalaam Wa-Adkhilnaljannata Darossalaam Tabarokta Rabbanaa Wata’alayta Yaa Dzaljalaali Wal Ikraam

Artinya: “Ya Allah, engkaulah Dzat yang memberi keselamatan (kesejahteraan), hanya darimu lah keselamatan (kesejahteraan) dan kepadamua lah segala keselamatan (kesejahteraan) itu kembali. Maka hidupkanlah kami Ya Allah dengan selamat (sejahtera), masukkan kami ke dalam surga rumah keselamatan (kesejahteraan), Engkaulah Dzat yang berkah wahai Tuhan kami dan maha luhur Engkau, Ya Tuhan kami yang Dzat yang memiliki keagungan dan kemuliaan.”

Membaca Surah Al-Fatihah

Setelah membaca doa keselamatan maka bacaan dzikir lengkap dilanjutkan dengan membaca surah Al-Fatihah berikut ini:

بِسْمِ اللَّـهِ الرَّحْمَـٰنِ الرَّحِيمِ ﴿١﴾ الْحَمْدُ لِلَّـهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ ﴿٢﴾ الرَّحْمَـٰنِ الرَّحِيمِ ﴿٣﴾ مَالِكِ يَوْمِ الدِّينِ ﴿٤﴾إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ ﴿٥﴾ اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ ﴿٦﴾صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ ﴿٧﴾

Bismillahir rohmanirro’hiim (1) Al’hamdulillahi robbil’aalamiin (2) Arro’hmanirro’him (3) Maliki Yawmiddiin (4) Iyyaka Na’budu Wa Iyyaka Nasta’iin (5) Ihdinash-Shiro Tholmustaqiim (6) Shirotholladziina An’amta ‘Alaihim Ghoiril maghdhuubi ‘Alaihim Wala Dholiin (7)

Artinya:  “Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang (1) Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam (2) Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang (3) Pemilik hari pembalasan (4) Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan (5) Tunjukilah kami jalan yang lurus (6) (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya; bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat (7)

Membaca Ayat Kursi

Langkah selanjutnya dalam panduan bacaan dzikir lengkap yaitu membaca Ayat Kursi sebagai berikut:

ٱللَّهُ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ٱلْحَىُّ ٱلْقَيُّومُ ۚ لَا تَأْخُذُهُۥ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ ۚ لَّهُۥ مَا فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَمَا فِى ٱلْأَرْضِ ۗ مَن ذَا ٱلَّذِى يَشْفَعُ عِندَهُۥٓ إِلَّا بِإِذْنِهِۦ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَىْءٍ مِّنْ عِلْمِهِۦٓ إِلَّا بِمَا شَآءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ ۖ وَلَا يَـُٔودُهُۥ حِفْظُهُمَا ۚ وَهُوَ ٱلْعَلِىُّ ٱلْعَظِيمُ

Allāhu lā ilāha illā huw, al-ḥayyul-qayyụm, lā ta`khużuhụ sinatuw wa lā na`ụm, lahụ mā fis-samāwāti wa mā fil-arḍ, man żallażī yasyfa’u ‘indahū illā bi`iżnih, ya’lamu mā baina aidīhim wa mā khalfahum, wa lā yuḥīṭụna bisyai`im min ‘ilmihī illā bimā syā`, wasi’a kursiyyuhus-samāwāti wal-arḍ, wa lā ya`ụduhụ ḥifẓuhumā, wa huwal-‘aliyyul-‘aẓīm.

Artinya: “Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa’at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.” (QS. Al Baqarah: 255)

Membaca Surah Ali-Imran Ayat 18

Panduan bacaan dzikir lengkap berikutnya adalah membaca QS Ali-Imran ayat 18, sebagai berikut:

شَهِدَ ٱللَّهُ أَنَّهُۥ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ وَٱلْمَلَٰٓئِكَةُ وَأُو۟لُوا۟ ٱلْعِلْمِ قَآئِمًۢا بِٱلْقِسْطِ ۚ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ٱلْعَزِيزُ ٱلْحَكِيمُ

Syahidallāhu annahụ lā ilāha illā huwa wal-malā`ikatu wa ulul-‘ilmi qā`imam bil-qisṭ, lā ilāha illā huwal-‘azīzul-ḥakīm

Artinya: “Allah menyatakan bahwasanya tidak ada Tuhan melainkan Dia (yang berhak disembah), Yang menegakkan keadilan. Para Malaikat dan orang-orang yang berilmu (juga menyatakan yang demikian itu). Tak ada Tuhan melainkan Dia (yang berhak disembah), Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” (QS Ali-Imran : 18)

Baca Juga : Tata Cara Shalat Dhuha Lengkap

Membaca Tasbih, Tahmid, Takbir, dan Tahlil masing-masing sebanyak 33 kali

Setelah membaca surah Ali-Imran ayat 18 maka dilanjutkan dengan membaca Tasbih, Tahmid, Takbir, dan Tahlil masing-masing sebanyak 33 kali. Berikut bacaan lengkapnya:

Kalimat Tasbih

سُبْحَانَ اللهِ

Subhanallah

Artinya: “Maha Suci Allah”

Kalimat Tahmid

الْحَمْدُلِلهِ

Alhamdulillah

Artinya: “Segala Puji Bagi Allah”

Kalimat Takbir

اللهُ اَكْبَر

Allahu Akbar

Artinya: “Allah Maha Besar”

Kalimat Tahlil

لَااِلٰهَ اِلَّا اللهُ

Lailaha Illallah

Artinya: “Tiada Tuhan Selain Allah”

Setelah melakukan rangkaian dari bacaan dzikir yang ada maka dilanjutkan dengan membaca doa.

Scroll to Top